Jumat, 22 Juli 2011

sejarah

Manusia jawa sebagai spesies paling tua
Banyak orang beranggapan bahwa benua Eropa adalah tempat berasalnya semua manusia. Anggapan iru di dasarkan pada keberadaan tempat-tempat peninggalan prasejarah yang ditemukan di Eropa bagian barat. Pada taun 1823 hingga 1925 terdapat sekitar 116 peristiwa penemuan tulang belulang manusia purba di beberapa tempat di Eropa. Diantara tulang-tulang itu di sebutkan kalau terdapat juga tulang kera yang berubah menuju bentuk manusia. Namun, tetap saja para ahli yang lain membantah bahwa, tulang –tulang itu murni sebagai tulang kera belaka.
Setelah di temukannya sisa-sisa zaman batu, diperkirakan kurang lebih terdapat 236 peristiwa penemuan di seluruh Eropa. Tak hanya itu, pada taun 1856 juga di temukan fosil manusia kera di prancis. Menurut sebagian peneliti, fosil itu di anggap sebagai fosil terlama yang di temukan di masa itu. Sayangnya, berbagai penelitian itu hanya di lakukan di kawasan Eropa saja, wajar saja kalau mereka beranggapan semua manusia berasal dari daratan Eropa.
Menjelang akhir abad ke-19, para ilmuwan Eropa dikejutkan oleh temuan seorang peneliti yang berkebangsaan Belanda bernama Eugene Dubois (1858-1940). Dubois dengan ketekunannya yang luar biasa berhasil menghadirkan penemuan fakta baru yang luar biasa dimana penemuan itu dilakukan di Indonesia. Dengan penemuan barunya itu, Dubois termasuk orang yang pertama yang menentang teori yang mengatakan bahwa manusia pertama berasal dari Eropa. Pada taun 1891, Dubois juga menemukan batok kepala atau tengkorak manusia purbakala yang mencirikan kera di kampung Trinil-solo. Kemudian, pada taun 1892, Dubois ini kembali menemukan tulang kaki manusia purba yang mirip kaki manusia modern. Dari beberapa penemua nnya itu, Dubois kemudian menyimpulkan bahwa tengkorak atau kaki itu adalah milik satu orang yang sama, dan orang itu tidak lain adalah nenek moyang dari manusia yang ada sekarang.
Memasuki abad ke-20, semakin banyak fosil manusia purba yang terdapat disekitar kawasan tempat Dubois melakukan penggalian dulu. Akibat dari banyaknya penemuan ini sudah dapat di tebak. Toeri yang menyatakan manusia berasal dari Eropa dengan sendirinya terbantah dan teori itu hanya tinggal cerita kosong belaka.

0 komentar:

Posting Komentar

AL-qur'an On-line

Album Sahabat

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites